PENYAKIT KOLESTEROL dan TRIGLISERIDA (TG)


Pengertian Kolesterol

Kolesterol membantu tubuh memproduksi vitamin D, sejumlah hormon, dan asam empedu untuk mencerna lemak. Sebenarnya kolesterol dibutuhkan oleh tubuh untuk membantu membangun sel-sel baru agar tubuh bisa tetap berfungsi secara normal. Vitamin D, sejumlah hormon, dan asam empedu untuk mencerna lemak.

Di dalam darah, kolesterol dibawa oleh protein. Gabungan keduanya disebut dengan lipoprotein

LDL bertugas mengangkut kolesterol dari organ hati ke sel-sel yang membutuhkan

Kadar kolesterol dalam darah yang disarankan bisa bervariasi, tergantung apakah orang tersebut memiliki risiko lebih tinggi atau lebih rendah untuk terkena penyakit pembuluh arteri. Jumlah kolesterol dalam darah bisa diukur dengan melakukan tes darah.

Sebaiknya melakukan pemeriksaan kadar kolesterol dalam darah jika kelebihan berat badan, memiliki tekanan darah tinggi, berpenyakit diabetes, atau memiliki penyakit lainnya yang dapat meningkatkan kadar kolesterol.

Diagnosis kadar kolesterol juga dianjurkan jika seseorang memiliki keluarga dekat yang menderita penyakit akibat kolesterol, atau keluarga dekat yang memiliki riwayat penyakit kardiovaskular pada usia dini.

Bagi mereka yang pernah terdiagnosis memiliki penyakit jantung koroner, stroke ringan, atau penyakit arteri perifer, disarankan melakukan pemeriksaan ini juga.

Penyebab Kolesterol Tinggi

Kolesterol tinggi atau hiperkolesterolemia

Menurut laporan WHO pada tahun 2011, diperkirakan sekitar 35 persen penduduk Indonesia memiliki kadar kolesterol lebih tinggi dari batas normal yang baik untuk kesehatan. Artinya sepertiga penduduk Indonesia berisiko tinggi terkena penyakit arteri.

Kelebihan kolesterol bisa terjadi akibat mengonsumsi makanan dengan kandungan kolesterol tinggi atau karena kurang berolahraga. Namun, kondisi ini juga bisa terjadi akibat faktor keturunan.

Dampak Kolesterol Tinggi

Ketika kolesterol berlebihan mengendap pada dinding arteri, maka aliran darah di jantung, otak, dan bagian tubuh lainnya bisa terhambat. 

Kadar kolesterol yang tinggi juga dapat menyebabkan rasa sakit di dada bagian depan atau pada lengan (angina) ketika seseorang mengalami stres atau melakukan kegiatan fisik yang berat. Selain itu, kolesterol tinggi juga meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit jantung koroner.

Jika tidak mengubah pola makan dan tidak berhenti merokok, penderita kolesterol tinggi akan lebih berisiko terkena stroke atau penyakit jantung. Pada rokok ditemukan sebuah zat kimia yang disebut akrolein. Zat ini dapat menghentikan aktivitas kolesterol baik atau HDL untuk mengangkut timbunan lemak menuju hati. Akibatnya bisa terjadi penyempitan arteri atau aterosklerosis.

Faktor Resiko Kolesterol

Risiko penderita juga meningkat jika dia menderita hipertensi, diabetes, atau memiliki keluarga yang menderita penyakit jantung atau stroke.

Kolesterol tinggi juga bisa disebabkan oleh kondisi genetik (keturunan) yang disebut dengan familial hypercholesterolaemia (FH). Kadar kolesterol penderita kondisi ini tetap tinggi meski telah mengkonsumsi makanan sehat.

Pentingnya Mengetahui Kadar Kolesterol Normal Dalam Tubuh

Tingkat kolesterol setiap orang berbeda-beda, tergantung pada apa yang  dikonsumsinya. Selain itu, setiap orang dapat memiliki tingkat kolesterol yang berbeda pula meski mengosumsi makanan yang sama. Pada beberapa orang, kolesterol tinggi bisa hanya disebabkan oleh faktor keturunan.

Sebelum melakukan pemeriksaan tingkat kolesterol, Anda harus berpuasa terlebih dahulu selama 9-12 jam.  Pengukuran kadar kolesterol dilakukan dengan mengetahui berapa miligram (mg) kolesterol yang terdapat dalam setiap desiliter (dL) darah.

Jumlah LDL 130-159 mg/dL dapat dikatakan memasuki ambang batas tinggi, dan jika jumlahnya telah mencapai 160-189 mg/dL sudah masuk level tinggi. Sedangkan jumlah LDL 190 mg/dL dan selebihnya, sudah berada pada level sangat tinggi.

KURANGI RESIKO KOLESTEROL DAN TRIGLISERIDA (TG) ANDA DENGAN ANISUM CARDAMOM KUNYIT
klik gambar ini untuk pemesanan produk ANISUM CARDAMOM KUNYIT
produk akan dikirim terlebih dahulu, pembayaran setelah produk sampai ke tempat tujuan pemesanan (COD

Berat Bersih : 300 Gram 
 150.000/botol 

atau chat melalui WA (whatsapp)
082316581966  

Kini telah Hadir kemasan baru berat bersih 200gr, harga Rp.115.000/BOTOL

Trigliserida (TG)
ilustrasi cek kadar Trigliserida (TG) dalam darah

Lemak ini juga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Jadi, semakin rendah tingkat trigliserida, maka akan semakin baik untuk kesehatan. Jumlah trigliserida 150-199 mg/dL dapat dikatakan berada pada ambang batas tinggi, dan jumlah 200 mg/dL atau lebih termasuk tingkat trigliserida tinggi. Sebagian orang memerlukan perawatan jika memiliki kadar trigliserida pada kedua level tersebut.

Kolesterol total

Kolesterol total merupakan gabungan dari jumlah kolesterol baik, kolesterol jahat, dan trigliserida dalam setiap desiliter darah. Biasanya, dengan melihat kadar kolesterol total dan HDL saja sudah dapat menggambarkan kondisi umum kadar kolesterol Anda. Namun, jika kolesterol total berjumlah 200 mg/dL atau lebih, atau HDL kurang dari 40 mg/dL, Anda  perlu melakukan pemeriksaan kolesterol lengkap yang mencakup LDL dan trigliserida.

Kadar kolesterol yang kurang dari 200 mg/dL masih bisa ditoleransi. Jumlah kadar kolesterol 200-239 mg/dL sudah masuk pada ambang batas tinggi. Jika jumlahnya mencapai 240 mg/dL atau lebih termasuk tingkat kolesterol tinggi.

Makanan yang Diperlukan

Untuk menjaga kadar kolesterol normal, hindarilah makanan yang mengandung lemak. Lemak ini bisa kita temukan pada makanan yang digoreng, margarin dan makanan ringan seperti biskuit.

Berikut ini beberapa jenis makanan yang dapat Anda konsumsi untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah : 

-Ikan seperti ikan sarden, makerel, salmon, dan tuna, kaya akan kandungan omega 3 yang baik untuk jantung.

-Oatmeal, kaya akan serat larut yang dapat menurunkan tingkat kolesterol jahat. Dalam sehari, Anda setidaknya  memerlukan 5-10 gram  serat larut. Satu setengah cangkir oatmeal yang telah dimasak mengandung sekitar 6 gram serat. Anda dapat menambahkan buah di atas bubur oatmeal untuk memperkaya rasa.

-Kacang-kacangan seperti almond, pistachio, hazelnut, dan lainnya dapat menurunkan risiko penyakit jantung. Anda dapat mengganti makanan berlemak seperti keju dan daging dengan kacang-kacangan.
Minyak zaitun, mengandung antioksidan yang dapat menurunkan tingkat kolesterol jahat. Gunakan dua sendok makan minyak zaitun dalam sehari untuk salad atau masakan Anda.

Penyebab dan Gejala Trigliserida

Selain asupan lemak yang berlebihan, tingginya trigliserida dalam darah juga dipicu oleh jarang berolahraga. Terdapat juga beberapa faktor lain yang dapat meningkatkan kadar trigliserida dalam darah, yaitu:

Menderita penyakit, seperti :
-Diabetes
-Penyakit ginjal
-Penyakit liver
-Kadar hormon tiroid rendah (hipotiroidisme)
-Kelainan genetik yang disebut familial hypertriglyceridemia

Mengonsumsi obat-obatan tertentu, seperti :
-Obat yang mengurangi cairan tubuh (diuretik)
-Obat penekan sistem kekebalan tubuh (obat imunosupresif)
-Obat antiradang jenis kortikosteroid
-Vitamin A jenis retinoid
-Obat penyakit jantung jenis penghambat beta
-Obat HIV
-Hormon estrogen dan progesteron.

Trigliserida tinggi tidak menimbulkan gejala. Jika muncul gejala, asalnya adalah dari penyebab yang mendasarinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar